Bengkulu, suaramahardika.id – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, yang saat ini mencalonkan diri kembali sebagai calon gubernur petahana nomor urut 2 diduga ikut terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Sabtu 23/11/2024).
Kapolresta Kota Bengkulu, Deddy Nata membenarkan tentang salah satu Cagub yang ikut diamankan oleh KPK, ada sekitar 5 mobil yang ikut serta rombong yang membawa Cagub Rohidin Mersyah ke Polresta kota Bengkulu.
” Memang benar Rombongan yang terakhir diamankan adalah pak Rohidin, saat ini Kita masih pengembangan kasus tersebut, karena saat ini sedang dalam pemeriksaan,” kata Deddy Nata.
Rohidin Mersyah saat ini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Markas Kepolisian Resor Kota (Mapolresta) Bengkulu sejak Sabtu (23/11/2024) tengah malam.
Rohidin dibawa oleh KPK ke Polresta Kota Bengkulu dengan pengawalan ketat.Beliau diamankan team KPK, yang di back-up langsung oleh Kasat Reskrim Polres Bengkulu Utara bersama jajaran di Jalan Lintas Barat Sumatera (Jalinbar), tepatnya di simpang tiga Desa Bintunan Kecamatan Batik Nau, Kabupaten Bengkulu Utara.
Saat diamankan tampak Rohidin mengenakan baju kemeja dengan jaket warna hitam dan topi putih. Terdapat juga video beredar yang diduga saat penangkapan Rohidin. Dalam video berdurasi 41 detik itu tampak Rohidin sempat berbicara dengan beberapa orang disinyalir dari KPK.
Kemudian Rohidin berjalan cepat menuju mobil dan sempat menggedor pintu mobil yang kemudian naik ke dalam mobil. Setelah naik ke dalam mobil, ada pihak disinyalir dari KPK meminta orang di dalam mobil tersebut yang diperkirakan lebih dari 2 orang untuk berhenti.
“Berhenti-berhenti, turun-turun, turun,” ucap dalam video dengan nada tinggi.
Sementara, Humas Bidang Penindakan KPK RI Tessa Mahardhika Sugiarto yang sempat dikonfirmasi belum memberikan penjelasan lengkap terkait OTT tersebut.
“Nanti kalau ada update, akan saya kabari,” kata Tessa dalam pesan whatsApp.
Sebelum Rohidin ada 7 orang pejabat Pemprov yang sudah diamankan oleh tim KPK, yaitu :
1. Saidir Kadis Diknas
2. Syafriandi Kadis Kelautan
3. Karmawanto Kadis Koperasi
4. Syarif kadis naker
5. Tejo Kadis PU
6. Tedy Alvian Karo Umum
7. Doni Kadis ESDM.
Saat berita ini dirilis Rohidin masih da
lam masa pemeriksaan.(The-06)
