Pasca Pembangunan Jalan Mangkrak, Warga Langgar Jaya Sakit Ditandu 15 KM Untuk Bisa Berobat

banner 468x60

Kepahiang, suaramahardika.id – Kembali terulang warga Desa Langgara Jaya Damar Kencana, Kecamatan Bermani Ilir   yang sedang sakit  harus ditandu berjalan kaki sejauh 15 KM untuk bisa mendapat akses berobat, Jum’at (1/3/2024).

Dalam sebuah video yang diunggah disebutkan bahwa mereka melewati jalan tanah yang becek sejauh 15 Kilometer untuk membawa seorang warga yang sakit agar bisa keluar ke jalan raya dan selanjutnya ke Rumah Sakit. 

banner 336x280

“ Kembali Kami Viralkan dengan kondisi jalan, menandu seseorang yang sakit dengan kondisi jalan yang sangat membangongkan kami dari Pelosok Negri Desa Famar Kencana Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, berjalan sejauh 15 KM untuk bisa dibawa ke Rumah Sakit Kepahiang, dengan diiringi sanak keluarga, semangat…semangat,” ucap lelaki dalam video tersebut. 

Kondisi Jalan Desa Langgar Jaya Yang Tak Kunjung Dibangun
Kondisi Jalan Desa Langgar Jaya Yang Tak Kunjung Dibangun

Diketahui lelaki yang sakit tersebut bernama Zakaria, ia dibaringkan di atas tandu yang dibuat warga dan saudaranya dengan bambu yang masih hijau, mereka menggotong secara bergantian menyusuri jalan tanah yang becek dan berlubang bekas motor kebun yang lewat, beruntungnya selama perjalanan tidak turun hujan. 

Masih jelas teringat viralnya video jenazah warga Langgara Jaya  yang diangkut menggunakan motor kebun dimalam  beberapa waktu lalu, namun hingga beberapa waktu berlalu belum juga ada pergerakan Pemerintah untuk membangun akses jalan menuju desa Langgar Jaya. 

Salah satu upaya Pemerintah Daerah telah dianggarkan Pembangunan Link  Jalan Desa Cinta Mandi -Langgar Jaya melalui pinjaman ke PT SMI tahun 2020 lalu dan berakhir mangkrak. Hingga akan berakhir masa jabatan baik Legislatif maupun Eksekutif belum memiliki wacana lagi untuk mewujudkan keinginan masyarakat Langgar Jaya. (the-06) 

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *